7 Kebiasaan Yang Bisa Buat Kita "Kaya"

Bookmark and Share
Sering kali kita berpikir, bagaimana caranya agar kita bisa kayasecara materil dengan waktu cepat, tapi sedikit di antara kita tidakmemikirkan arti kaya yang sebenarnya, kebiasaan kita sangat menentukanarah yang akan kita lalui, ini sedikit motivasi buat agan-agan sekalianyang semoga berguna buat yang membacanya:

1. Kebiasaan mengucap syukur
http://veroetoejoeh.files.wordpress.com/2009/09/berdoa11.jpg

Iniadalah kebiasaan istimewa yang bisa mengubah hidup selalu menjadi lebihbaik. Bahkan agama mendorong kita bersyukur tidak saja untuk hal-halyang baik, tapi juga dalam kesussahan dan hari-hari yang buruk. Adarahasia besar di balik ucapan syukur yang sudah terbukti sepanjangsejarah. Hellen Keller yang buta dan tuli sejak usia dua tahun, telahmenjadi orang yang terkenal dan dikagumi di seluruh dunia. Salah satuucapannya yang banyak memotivasi orang adalah, “Aku bersyukur atascacat-cacat ini, aku menemukan diriku, pekerjaanku dan Tuhanku”. Memangsulit untuk bersyukur, namun kita bisa belajar secara bertahap.Mulailah mensyukuri kehidupan, mensyukuri berkat, kesehatan, keluarga,sahabat, dan sebagainya. Lama kelamaan Anda bahkan bisa bersyukur ataskesusahan dan situasi yang buruk.


2. Kebiasaan berpikir positif
http://trainingentrepreneur.org/wp-content/uploads/2009/04/yes.jpg
Hidupkita dibentuk oleh apa yang paling sering kita pikirkan. Kalau selaluberpikiran positif, kita cenderung menjadi pribadi yang yang positif.Ciri-ciri dari pikiran yang positif selalu mengarah kepada kebenaran,kebaikan, kasih sayang, harapan dan suka cita. Sering-seringlahmemantau apa yang sedang Anda pikirkan. Kalau Anda terbenam dalampikiran negatif, kendalikanlah segera ke arah yang positif. Jadikanlahberpikir positif sebagai kebiasaan dan lihatlah betapa banyak hal-halpositif sebagai kebiasaan dan lihatlah betapa banyak hal-hal positifyang akan Anda alami.


3. Kebiasaan berempati

Kemampuanberhubungan dengan orang lain merupakan kelebihan yang dimiliki olehbanyak orang sukses. Dan salah satu unsur penting dalam berhubungandengan orang lain adalah empati, kemampuan atau kepekaan untukmemandang dari sudut pandang orang lain. Orang yang empati bahkan bisamerasakan perasaan orang lain, mengerti keinginannya dan menangkapmotif di balik sikap orang lain. Ini berlawanan sekali dengan sikapegois, yang justru menuntut diperhatikan dan dimengerti orang lain.Meskipun tidak semua orang mudah berempati, namun kita bisa belajardengan membiasakan diri melakukan tindakan-tindakan yang empatik.Misalnya, jadilah pendengar yang baik, belajarlah menempatkan diri padaposisi orang lain, belajarlah melakukan apa yang Anda ingin orang lainlakukan kepada Anda, dan sebagainya.


4. Kebiasaan mendahulukan yang penting
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjOauYr3oEwHiWrIPT_v00B9h1Jb92S5gsyrECMTONRWLu6bD_lU2EBYSh2puTHLotzMW5FgczPHJ3eU01ozlzFs8pxAGuni5MdctuF4Dy5QWC0j7F5Lg9uhjv3qGACq6_GcaVXtY9Ls2cG/s1600-r/rapat-formatur.jpg
Pikirkanlahapa saja yang paling penting, dan dahulukanlah. Jangan biarkan hidupAnda terjebak dalam hal-hal yang tidak penting sementara hal-hal yangpenting terabaikan. Mulailah memilah-milah mana yang penting dan manayg tidak, kebiasaan mendahulukan yang penting akan membuat hidup Andaefektif dan produktif dan meningkatkan citra diri Anda secarasignifikan.


5. Kebiasaan bertindak
http://images02.olx.co.id/ui/2/35/06/36372906_1.jpg
BilaAnda sudah mempunyai pengetahuan, sudah mempunyai tujuan yang hendakdicapai dan sudah mempunyai kesadaran mengenai apa yang harusdilakukan, maka langkah selanjutnya adalah bertindak. Biasakan untukmengahargai waktu, lawanlah rasa malas dengan bersikap aktif. Banyakorang yang gagal dalam hidup karena hanya mempunyai impian dan hanyamempunyai tujuan tapi tak mau melangkah.


6. Kebiasaan menabur benih
http://indrajayadpj.files.wordpress.com/2009/04/kebaikan.jpg
Prinsiptabur benih ini berlaku dalam kehidupan. Pada waktunya Anda akan menuaiyang Anda tabur. Bayangkanlah, betapa kayanya hidup Anda bila Andaselalu menebar benih ‘kebaikan’. Tapi sebaliknya, betapa miskinnya Andabila rajin menabur keburukan.


7. Kebiasaan hidup jujur
http://robbynovricanus.files.wordpress.com/2008/04/scale.jpg
Tanpakejujuran, kita tidak bisa menjadi pribadi yang utuh, bahkan bisamerusak harga diri dan masa depan Anda sendiri. Mulailah membiasakandiri bersikap jujur, tidak saja kepada diri sendiri tapi juga terhadaporang lain. Mulailah mengatakan kebenaran, meskipun mengandung resiko.Bila Anda berbohong, kendalikanlah kebohongan Anda sedikit demi sedikit.

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar

Powered By Blogger